Menteri Kesehatan Republik Indonesia, Budi Gunadi Sadikin, mengungkapkan bahwa pemudik sering mengalami tiga masalah kesehatan yang perlu diwaspadai saat mudik Lebaran. Hal ini disampaikan dalam rangka mengajak masyarakat untuk tetap menjaga kesehatan selama perjalanan mudik dan saat tiba di kampung halaman.
Salah satu masalah kesehatan yang sering dialami pemudik adalah gangguan pencernaan. Menurut Menkes, perubahan pola makan dan konsumsi makanan yang tidak biasa saat mudik dapat menyebabkan gangguan pencernaan seperti diare, sembelit, maupun gangguan lambung. Oleh karena itu, penting bagi pemudik untuk tetap memperhatikan pola makan yang sehat dan menjaga kebersihan makanan yang dikonsumsi.
Selain itu, Menkes juga menyoroti masalah kelelahan dan kurang tidur yang sering dialami pemudik. Perjalanan jauh dan melelahkan saat mudik dapat menyebabkan pemudik mengalami kelelahan fisik dan mental. Kurang tidur juga dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan seperti penurunan daya tahan tubuh dan gangguan konsentrasi. Oleh karena itu, penting bagi pemudik untuk mengatur jadwal perjalanan dengan baik dan memberikan waktu istirahat yang cukup.
Masalah kesehatan lain yang sering dialami pemudik adalah gangguan pernapasan. Menkes mengatakan bahwa udara yang kurang bersih dan polusi udara di jalanan saat mudik dapat menyebabkan gangguan pernapasan seperti asma atau alergi. Oleh karena itu, penting bagi pemudik untuk menjaga kebersihan udara di sekitar mereka dan menghindari paparan polusi udara yang berlebihan.
Dengan memperhatikan tiga masalah kesehatan yang sering dialami pemudik, diharapkan pemudik dapat tetap sehat selama perjalanan mudik dan saat tiba di kampung halaman. Menkes juga menekankan pentingnya untuk selalu menjaga kesehatan, mengonsumsi makanan yang sehat, cukup istirahat, dan menjaga kebersihan diri serta lingkungan sekitar. Semoga dengan perhatian dan kesadaran tersebut, pemudik dapat merayakan Lebaran dengan kesehatan dan kebahagiaan.