Guru besar Universitas Indonesia (UI) mengungkapkan bahwa kadar kolesterol yang tinggi dalam Air Susu Ibu (ASI) dapat memberikan perlindungan bagi bayi. Dr. Fadil Oenzil, guru besar UI dan juga dokter spesialis gizi klinik, menjelaskan bahwa kolesterol dalam ASI memiliki peran penting dalam perkembangan kesehatan bayi.
Menurut Dr. Fadil, kolesterol dalam ASI dapat membantu dalam proses pembentukan sel-sel otak dan saraf pada bayi. Kolesterol juga diperlukan untuk pembentukan membran sel dan produksi hormon-hormon penting dalam tubuh. “Kadar kolesterol yang tinggi dalam ASI dapat membantu dalam perkembangan otak dan sistem saraf bayi, sehingga memberikan perlindungan bagi kesehatan mereka,” kata Dr. Fadil.
Dr. Fadil juga menekankan pentingnya konsumsi ASI eksklusif selama enam bulan pertama kehidupan bayi. ASI mengandung nutrisi yang lengkap dan seimbang, termasuk kolesterol yang penting bagi perkembangan bayi. “ASI adalah makanan terbaik bagi bayi, karena selain nutrisi yang lengkap, juga memiliki kandungan antibodi yang dapat melindungi bayi dari infeksi dan penyakit,” tambahnya.
Meskipun kadar kolesterol dalam ASI diperlukan untuk kesehatan bayi, Dr. Fadil juga menekankan pentingnya menjaga pola makan ibu yang sehat selama menyusui. “Ibu perlu memperhatikan konsumsi makanan yang sehat dan seimbang, agar kandungan nutrisi dalam ASI tetap optimal untuk bayi,” ujarnya.
Dengan demikian, kadar kolesterol yang tinggi dalam ASI dapat memberikan perlindungan bagi bayi dalam proses perkembangannya. Penting bagi ibu untuk memberikan ASI eksklusif selama enam bulan pertama kehidupan bayi, serta menjaga pola makan yang sehat untuk memastikan kualitas ASI yang baik. Dengan demikian, bayi dapat tumbuh dan berkembang dengan optimal serta terlindungi dari berbagai penyakit.